Piston atau sering di sebut Seher ini di samping hanya bekerja naik turun pada liner/boring,dia juga mempunyai titik-titik pemasangan yang tidak boleh salah,
"AWAS TERBALIK"
Biasa nya pabrikan sudah memberi tanda panah atau lathe valve/atau bisa di sebut coakan klep,
Sedikit penjelasan adanya sebuah tanda pada pin yang di sebut OFFSET PIN PISTON
adalah untuk mengimbangi gerak kinerja CONECTING ROD/STANG PISTON yang mendorong CRANGSHAFT/KRUK AS/BANDUL,pada putaran yang di tentukan,dengan tujuan agar kinerja CRANGSHAFT/KRUK AS/BANDUL,itu tidak melawan arah atau dan menekan kearah yang sesuai beban CRANGSHAFT/KRUK AS/BANDUL,dan mudah berputar menuju TMA,tapan beban yang berlawanan,
KERUGIAN PADA SALAH PEMASANGAN
1,Akan menghambat putaran pada Crangshaft/kruk as/bandul
2,Lebih cepat overheat
3,Mempercepat usia pada kerja mesin yang bersangkutan
Berbicara soal OFFSET PIN PISTON tadi saya sering jumpai para enginer mengabagaikan nya sehingga sering terjadi ke GALAWAN pada engine itu sendiri,Contoh besar nya terjadi pada putus nya CONECTINGROD/STANG SEHER dan pecah PISTON yang tertekan dengan RPM yang sangat tinggi,apa lagi jika sudah ada perubahan pada CRANGSHAFT/KRUK AS/BANDUL,itu tersebut bisa di simpul kan spele tapi,PENTING,,,,,!!!!
CONTOH PEMASANGAN YANG BENAR
Jika pada piston yang kita dapatkan tidak memiliki tanda atau coakan klep,
maka kita bisa mengukur nya denga Sigmat/jangkasorong,
Bila mana jika kita ukur ada bagian yang lebih tebal atau lebih besar jumlah ukuran antara pin dengan dinding piston,
A=IN B=EXS
A IN =lebih kecil ukuran dari pin ke dinding piston
B EXS = lebih besar ukuran dari pin ke dinding piston
sekian tips ringan dari saya semoga bermanfaat mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan semuasaya kerjakan sangat sesingkat2 nya dan sejelas, terimakasih salam OTOMOTIF
73RACING
its enginering drag bike and road race